Acer Predator akan unjuk gigi di COMPUTEX 2025 dengan memperkenalkan inovasi terbarunya di dunia laptop dan desktop gaming bertenaga AI. Dua laptop 14 inci terbaru dari seri Predator, yaitu Predator Triton 14 AI dan Predator Helios Neo 14 AI akan menjadi sorotan utama.
Didukung prosesor Intel Core Ultra (Seri 2) dan GPU NVIDIA GeForce RTX 50 Series, keduanya menawarkan kinerja grafis luar biasa untuk gaming dan kreasi konten. Acer juga memperkenalkan desktop gaming Predator Orion 3000 yang memberikan kekuatan penuh bagi gamer dan kreator yang menginginkan pengalaman maksimal.
Spesifikasi Acer Predator Triton 14 AI: Ringkas, Cerdas, dan Siap Berkarya
Predator Triton 14 AI (PT14-52T) merupakan laptop premium yang dirancang untuk kreator konten dan profesional yang kerap berpindah tempat. Ditenagai Intel Core Ultra 9 288V dan GPU NVIDIA GeForce RTX 5070, perangkat ini menghadirkan kinerja tinggi untuk tugas berat seperti editing video, rendering 3D, dan live streaming. Laptop ini mendukung hingga 32GB LPDDR5X RAM dan penyimpanan SSD 2TB Gen 4 NVMe, memberikan kecepatan dan kapasitas dalam satu paket ringan.
Layar OLED WQXGA+ 14,5 inci dengan resolusi 2880 x 1800, refresh rate 120Hz, dan waktu respons 1ms, sudah bersertifikat Calman dan mencakup 100% DCI-P3, menjadikannya ideal untuk pekerjaan visual profesional. Mendukung fungsi sentuhan dan stylus aktif dengan sensitivitas tinggi, laptop ini sangat cocok bagi ilustrator dan desainer.
Sistem pendinginnya menggunakan graphene TIM, dua kipas logam AeroBlade Gen-6, dan vapor chamber, membuat laptop tetap stabil bahkan saat menjalankan aplikasi intensif. Teknologi AI Vision Sensor juga hadir untuk deteksi pengguna secara otomatis, meningkatkan efisiensi dan keamanan.
Predator Helios Neo 14 AI: Gaming Portabel dengan Performa Tinggi
Predator Helios Neo 14 AI (PHN14-71) dirancang bagi gamer yang mendambakan performa tinggi dalam bodi yang kompak. Ditenagai hingga Intel Core Ultra 9 285H dan GPU NVIDIA RTX 5070, laptop ini siap menghadirkan pengalaman gaming AAA yang mulus. Mendukung hingga 32GB LPDDR5X 7467 MHz RAM dan penyimpanan SSD 2TB PCIe Gen4, performa multitugas dan loading game terasa sangat cepat.
Layarnya juga tak kalah canggih, menggunakan panel OLED 2.8K 2880 x 1800 dengan rasio 16:10, mendukung 100% DCI-P3, serta waktu respons 0,2ms. Fitur NVIDIA Advanced Optimus memungkinkan transisi otomatis antar GPU terintegrasi dan diskrit demi efisiensi daya maksimal.
Desainnya berbahan logam dengan logo RGB yang bisa dikustomisasi dan keyboard RGB 3 zona, memberi kesan futuristik. Sistem pendinginnya menggabungkan AeroBlade Gen-5, pasta termal logam cair, dan Vortex Flow yang telah terbukti menjaga suhu tetap stabil dalam sesi gaming intens.
Baik Predator Triton dan Helios Neo bukan hanya mengandalkan kekuatan perangkat keras, tetapi juga menghadirkan fitur AI seperti terjemahan real-time, pengenalan visual, dan alat bantu kreatif berbasis NVIDIA NIM Microservices. Semua fitur ini mendukung pengalaman pengguna yang lebih cepat, cerdas, dan responsif.
Desktop Gaming Acer Predator di COMPUTEX 2025
Desktop Predator Orion 3000 juga mencuri perhatian di Acer Predator Computex tahun ini. Ditenagai prosesor Intel Core Ultra 7 265F dan GPU RTX 5070, desktop ini dirancang untuk memainkan gim AAA terbaru dan mendukung multitasking berat seperti editing dan streaming. Dengan desain compact 28 liter, Orion 3000 tetap memberikan ruang ekspansi serta sistem pendingin yang efisien.
Desain sasis kaca tempered dan panel jaring memberikan estetika modern, sementara pencahayaan RGB di bagian depan dan belakang menambah kesan futuristik. Orion 3000 juga dilengkapi konektivitas lengkap seperti port USB Type-C, Wi-Fi 7, dan LAN, menjadikan desktop ini pilihan tepat untuk gamer dan profesional.
Bagaimana menurut kalian?